Setelah
semua peralatan dan perlengkapan yang akan dibawa siap, inilah saatnya
mempacking barang-barang tersebut ke dalam Carier atau backpack. Packing yang
baik menjadikan perjalanan Anda nyaman karena ringkas dan tidak menyulitkan.
A.
Prinsip dasar yang mutlak dalam mempacking adalah :
- Matras tidur yang dimasukkan kedalam ransel dapat membantu mempertahankan bentuk ransel dan mempermudah penyusunan barang kedalam ransel, sehingga menjadi padat, rapih an efisien.
- Pada saat backpack/ransel dipakai beban terberat harus jatuh ke pundak, Mengapa beban harus jatuh kepundak, ini disebabkan dalam melakukan pendakian kedua kaki kita harus dalam keadaan bebas bergerak, bayangkan jika salah mempacking barang dan beban terberat jatuh kepinggul akibatnya adalah kaki tidak dapat bebas bergerak, dan anda menjadi cepat lelah karena beban backpack/ransel anda menekan pinggul belakang. Ingat : Letakkan barang yang berat pada bagian teratas dan terdekat dengan punggung dan tempatkan barang yang ringan dipaling bawah.
- Membagi berat beban secara seimbang antara bagian kanan dan kiri pundak Tujuannya adalah agar tidak menyiksa salah satu bagian pundak dan memudahkan anda menjaga keseimbangan dalam menghadapi jalur berbahaya yang membutuhkan keseimbangan seperti : meniti jembatan dari sebatang pohon, berjalan dibibir jurang, dan keadaan lainnya.
B.
Prinsip-prinsip packing carrier yang harus diperhatikan antara lain:
Masukkan matras
dalam ransel.
Sebagian
orang memang lebih menyukai menempatkan matras tidur di luar carrier (ransel).
Namun dengan meletakkan matras melingkar di dalam carrier bentuk ransel akan
lebih tegak dan lebih mudah saat melakukan packing (meyusun) ataupun mengambil
barang dari dalam ransel.
Letakkan barang
terberat di paling atas
Dengan
meletakkan barang-barang yang berat di bagian atas, beban terberat ransel akan
jatuh di pundak. Jika tidak, berat badan akan membebani pinggul sehingga kaki
kurang bebas bergerak dan cepat merasa lelah.
Berat seimbang
antara kiri dan kanan
Saat
melakukan packing, letakkan barang sehingga beban antara bagian kiri dan kanan
ransel seimbang. Beban yang tidak seimbang akan mengganggu keseimbangan tubuh
apalagi mengingat jalur pendakian yang biasanya melalui medan-medan yang sulit.
Maksimalkan
ruang-ruang yang ada.
Barang-barang
yang berlubang bagian dalamnya seperti nasting (panci serba guna) jangan
dibiarkan kosong tetapi isilah dengan barang-barang lain semisal beras, telur
dll.
Urutkan barang
sesuai waktu penggunaanya
Barang-barang
yang akan segera dipakai letakkan dibagian atas saat packing. Dan sebaliknya,
barang yang kemungkinan dipakai belakangan dibagian bawah.
Pisah barang yang
sewaktu-waktu diperlukan
Ponco
(jas hujan), PPPK dan obat-obatan adalah barang yang sewaktu-waktu diperlukan
dalam perjalanan. Saat melakukan packing barang-barang ini dapat diletakkan di
bagian atas ransel atau pada kantong-kantong di luar ransel sehingga saat
membutuhkan dapat mengambilnya dengan cepat.
Masukkan ke kantong
plastik
Sebelum
di packing dalam ransel kelompokkan dan masukkan barang-barang ke dalam kantong
plastik yang tidak tembus air, terutama pakaian tidur atau pakaian cadangan,
kertas kertas, buku, dll.
Lindungi benda mudah
pecah
Benda
mudah pecah seperti telur sebaiknya dimasukkan ke dalam wadah yang kuat.
Hindari menggantung
benda di luar ransel
Matras
ataupun benda lainnya sebaiknya jangan diletakkan di luar ransel.
Menggantungkan benda di luar ransel selain kurang rapi juga beresiko tersangkut
semak atau sejenisnya sehingga akan mengganggu perjalanan
Bawalah tas
tambahan
Bila
memungkinkan bawalah tas tambahan semisal tas kecil yang bisa dikenakan di
paha. Tas ini bisa untuk mewadahi barang-barang yang sering dikeluarmasukkan
semacam kamera saku, obat-obatan, dll.
0 Komentar